KOTA BOGOR, Jawa Barat || LINGKARAKTUAL.COM || Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menyambut langsung kedatangan turis asal Jepang, Ogata, di Alun-Alun Kota Bogor, Jalan Kapten Muslihat, Kamis (29/5/2025).
Ogata sempat menjadi perhatian publik tahun lalu setelah mengunggah pengalamannya yang kurang menyenangkan saat menaiki angkutan kota (angkot) di Kota Bogor, terutama karena ulah pengamen yang bersikap intimidatif. Video tersebut sempat viral dan mendorong respons cepat dari Pemkot Bogor.
Penyambutan ini menjadi simbol komitmen Pemkot Bogor dalam meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi para wisatawan yang datang berkunjung.
“Alhamdulillah, setelah melalui berbagai proses, kami berhasil menghubungi Ogata-san. Saat itu, ia merasa terganggu saat naik angkot karena ada pengamen bertato, dalam pengaruh alkohol, dan berbicara kasar,” ujar Dedie Rachim.
Dedie menjelaskan, laporan Ogata ternyata merepresentasikan keresahan serupa yang dialami banyak warga Kota Bogor. Oleh karena itu, Pemkot Bogor mengambil langkah tegas dengan melarang kegiatan mengamen di dalam angkot.
“Laporan dari Ogata-san menjadi titik awal lahirnya kebijakan ini. Kami memahami bahwa banyak warga merasakan hal yang sama, tapi tidak menyampaikan secara terbuka,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota tidak hanya menyambut Ogata di stasiun, tetapi juga mengajaknya berkeliling Alun-Alun Kota Bogor dan kembali mencoba menaiki angkot, sebagai simbol bahwa perbaikan telah dilakukan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Kota Bogor telah berubah. Para pengamen tidak lagi beraksi di angkot, tetapi telah kami fasilitasi di ruang-ruang publik seperti taman dan restoran. Mereka kini menjadi seniman jalanan yang dihargai,” tutur Dedie.
Ogata menyambut baik perubahan tersebut. Ia mengaku terkesan dengan suasana Kota Bogor yang kini lebih tertib dan aman.
“Saya tadi sampai di Stasiun Bogor dan semuanya sudah berubah menjadi lebih baik. Saya naik angkot dan tidak ada pengamen sama sekali. Sudah berubah. Para pengamen sekarang menjadi orang yang baik,” ungkap Ogata.
Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa Kota Bogor kini layak menjadi destinasi wisata yang ramah bagi wisatawan mancanegara.
“Sekarang saya sudah berubah pikiran. Kota Bogor aman dan nyaman untuk turis. Kalau ada waktu libur, saya pasti akan datang lagi,” ucapnya.
Kegiatan diakhiri dengan jamuan makan siang bersama Ogata dan istrinya di Balai Kota Bogor, dengan sajian makanan khas daerah sebagai bentuk keramahan Kota Bogor terhadap tamu mancanegara.
Editor: Diskominfo Kota Bogor
(D.Ferd-Red)