KABUPATEN BEKASI, Jawa Barat || LINGKARAKTUAL.COM || – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80, Karang Taruna Desa Sukaringin, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, menyelenggarakan Turnamen Sukaringin Cup 2025. Kegiatan ini menjadi ajang kompetisi sekaligus silaturahmi antar pemuda dari berbagai dusun di Desa Sukaringin. Sabtu, (9/8/25).
Turnamen yang digelar di lapangan Kampung Balekambang, Dusun III, RT 012, Desa Sukaringin, mempertandingkan dua kategori usia, yaitu U-13 dan U-17. Sebanyak enam tim dari dusun-dusun di Desa Sukaringin turut ambil bagian dalam kompetisi ini. Setiap minggu digelar dua pertandingan, dengan sistem rotasi wasit dan hakim garis yang melibatkan anggota Karang Taruna Bekasi.
Abdul Rojak, salah satu panitia sekaligus pemuda aktif Karang Taruna Desa Sukaringin, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antarwarga serta menggali potensi generasi muda dalam bidang olahraga.
“Kami ingin menjadikan turnamen ini sebagai wadah pembinaan bakat sekaligus memperkuat nilai-nilai sportivitas,” ujarnya.
MC acara, Deden Arip Sunaryo, memandu jalannya turnamen dengan semangat kebersamaan. Sementara itu, Mawih, wasit dari Kampung Babakan Kongsi, Desa Sukatenang, turut berperan dalam menjaga jalannya pertandingan agar tetap adil dan tertib.
Sarkum, tokoh masyarakat setempat, mengapresiasi penyelenggaraan turnamen ini. Ia berharap kegiatan olahraga seperti ini dapat terus berlangsung secara aman dan tertib.
“Turnamen ini bukan hanya soal menang atau kalah, tapi tentang membangun karakter dan semangat kebersamaan,” tuturnya.
Panitia pelaksana terdiri dari Abdul Rojak, Dedeh, Yudi, dan Chuplis. Mereka memastikan bahwa setiap tim hanya diperbolehkan memiliki maksimal dua pemain dari luar Desa Sukaringin, sebagai bentuk penguatan identitas lokal.
Tokoh masyarakat lainnya, H. Markim, menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan aktif para pemuda dan dukungan dari kepala desa.
“Langkah inspiratif ini adalah investasi besar bagi masa depan desa. Semoga bisa menjadi contoh bagi pemimpin lainnya,” ujarnya.
Turnamen Sukaringin Cup 2025 menjadi bukti nyata bahwa olahraga dapat menjadi sarana membangun solidaritas, membina karakter, dan memperkuat ikatan sosial antarwarga. Semangat kebersamaan dan nilai ibadah yang diusung dalam kegiatan ini diharapkan terus menjadi landasan dalam setiap kompetisi di masa mendatang.
Tutupnya.
(Hendrik Badong)