Beranda Nasional “Bersatu untuk Bangkit: Wartawan Harus Jadi Pilar Kebenaran, Bukan Alat Kekuasaan”

“Bersatu untuk Bangkit: Wartawan Harus Jadi Pilar Kebenaran, Bukan Alat Kekuasaan”

KARAWANG, Jawa Barat || Lingkaraktual.com || | Kemarin tanggal 20 Mei kembali diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), sebuah momen bersejarah yang menandai bangkitnya kesadaran kebangsaan Indonesia. Di tahun 2025 ini, Harkitnas mengusung tema “Bangkit untuk Indonesia Emas”, yang menjadi panggilan kuat bagi seluruh elemen bangsa, termasuk para jurnalis, untuk mengambil peran aktif dalam mewujudkan kemajuan bangsa.

Bagi insan pers, khususnya jurnalis media online yang tergabung dalam Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Karawang, Hari Kebangkitan Nasional bukan hanya seremoni tahunan, tetapi pengingat atas pentingnya peran media sebagai pilar demokrasi dan penggerak perubahan sosial.

Berita Lainnya  Presiden Prabowo Subianto Menegaskan, Bahwa Profesi Perwira Bukan Sekadar Panggilan, Tetapi Sebuah Kehormatan

Syuhada Wisastra, Ketua Dewan Pimpinan Daerah IWOI Kabupaten Karawang, menyampaikan arahan tegas kepada seluruh anggotanya dalam menyikapi peringatan Harkitnas kali ini.

“Jurnalis bukan hanya pencatat sejarah, tetapi penggerak kebangkitan. Di tengah arus informasi yang deras dan terkadang menyesatkan, kita harus jadi pelita yang menuntun publik pada kebenaran. Harkitnas ini harus menjadi momentum untuk menguatkan komitmen kita terhadap jurnalisme yang jujur, berimbang, dan berpihak pada kepentingan rakyat,” tegas Syuhada yang juga sebagai pendiri puluhan media online.

Lebih lanjut, Syuhada menekankan pentingnya menjaga integritas di tengah tantangan digitalisasi dan tekanan politik yang kian kompleks.

Berita Lainnya  Presiden Prabowo Subianto Kembali Menerima Sambungan Telepon dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump

“Saya minta semua anggota IWOI Karawang untuk tidak lengah. Jangan pernah takut pada tekanan, jangan tunduk pada kepentingan sesaat. Pegang teguh kode etik jurnalistik. Bangkitlah dengan karya yang mencerahkan, bukan yang menyesatkan. Jadilah bagian dari kebangkitan nasional yang sesungguhnya,” lanjutnya dengan penuh semangat.

Dalam peringatan Harkitnas ini, IWOI Karawang juga menyerukan kolaborasi antar media lokal untuk memperkuat pemberitaan yang konstruktif dan solutif. Kolaborasi dinilai menjadi kunci agar media tidak terjebak pada rivalitas yang tidak sehat, melainkan bersatu dalam misi mencerdaskan kehidupan bangsa.

Berita Lainnya  Presiden Prabowo Subianto Menerima Pimpinan Majlis Permusyawaratan Rakyat (MPR) di Istana Merdeka

Hari Kebangkitan Nasional 2025 bukan sekadar peringatan sejarah, tetapi panggilan moral bagi seluruh jurnalis untuk terus berbenah, bersatu, dan bangkit bersama. Di era digital yang serba cepat, hanya jurnalis yang berintegritas dan berdedikasi tinggi yang akan bertahan dan membawa perubahan nyata.

(Humas IWOI DPD Karawang)

Bagikan Artikel