BANDUNG, Jawa Barat || LINGKARAKTUAL.COM || — Dalam suasana penuh khidmat dan semangat kebersamaan, *Padepokan Gadjah Putih Tandang Makalangan* resmi dibuka sebagai pusat kegiatan dan pengembangan seni bela diri tradisional Gadjah Putih di Jln. PLN dalam rt 09 rw 05 kel.ciseureuh kec. Regol Jawa Barat. Peresmian ini menjadi tonggak penting dalam pelestarian budaya sekaligus penguatan jaringan antar paguron. Senin(21/07/2025).
Acara tersebut dihadiri oleh tokoh-tokoh sentral dalam komunitas Gadjah Putih. **Guru Sepuh Abah Endang Baduy** secara langsung menyerahkan **mandat kepada Ayi Rohana**, sebagai bentuk kepercayaan untuk menjalankan peran strategis dalam pengelolaan dan pengembangan padepokan serta pembinaan kader-kader muda.
Dalam momen yang sama, **Ketua Gadjah Putih Kahuripan, Adi Wibowo**, secara resmi **meresmikan dan menyerahkan Surat Keputusan (SK)** kepada **Ayi Rohana**, sebagai ketua kota bandung yang menetapkan Gadjah Putih Kahuripan sebagai **wadah organisasi resmi** bagi seluruh **paguron Gadjah Putih di Jawa Barat**. SK ini juga mempertegas posisi Gadjah Putih Kahuripan sebagai sarana silaturahmi dan sinergi antar paguron.
“Padepokan ini bukan hanya tempat berlatih fisik, tetapi menjadi ruang pendidikan jiwa, spiritualitas, dan pelestarian nilai-nilai luhur warisan leluhur,” ujar Abah Endang Baduy dalam sambutannya.
Dalam pidatonya, **Ketua Umum Adi Wibowo** menegaskan pentingnya konsolidasi antar paguron melalui satu wadah yang kuat dan terorganisir. “Dengan Gadjah Putih Kahuripan, kita satukan kekuatan, budaya, dan nilai luhur untuk diwariskan kepada generasi mendatang. Ini bukan hanya organisasi, tapi rumah besar bagi semua paguron Gadjah Putih.”
Sebagai penerima mandat dan SK, “Ayi Rohana” menyatakan kesiapan dan komitmennya dalam mengemban amanah tersebut. Ia mengajak seluruh keluarga besar Gadjah Putih untuk terus menjaga kekompakan, semangat perjuangan, dan silaturahmi lintas paguron.
Acara ditutup dengan pertunjukan seni pencak silat khas Gadjah Putih dan doa bersama, sebagai simbol restu dan awal baru bagi penguatan nilai-nilai bela diri, budaya, dan persaudaraan
(Red)
